Minggu, 19 Desember 2010

HEM PTIK UAS

1. Power-on self-test (POST)

Power-on self-test (POST) mengacu pada rutinitas berjalan segera setelah kekuasaan diterapkan, oleh hampir semua perangkat elektronik. Mungkin berkaitan penggunaan paling banyak dikenal ke perangkat komputasi (komputer pribadi, jaringan perangkat seperti router, switch, sistem deteksi intrusi dan perangkat pemantauan lainnya). Rutinitas adalah bagian dari urutan pre-boot sebuah perangkat. Setelah POST selesai dengan sukses, kode bootstrap dipanggil.settingan yang kita buat di bios tadi.

Gambar 1. POST sebelum masuk ke Windows

Rutinitas termasuk selama POST termasuk rutinitas untuk menetapkan nilai awal untuk sinyal internal dan output dan untuk melaksanakan tes internal, sebagaimana ditentukan oleh pembuat perangkat. Kondisi awal yang juga disebut sebagai negara perangkat. Mereka mungkin disimpan di dalam firmware atau termasuk perangkat keras, baik sebagai bagian dari desain itu sendiri, atau mereka mungkin menjadi bagian dari semikonduktor substrat baik berdasarkan menjadi bagian dari topeng perangkat, atau setelah terbakar ke dalam perangkat seperti programmable logic array (PLA).
Gambar 2. POST

Hasil tes dapat diucapkan baik pada panel yang merupakan bagian dari perangkat, atau output melalui bus ke perangkat eksternal. Mereka juga dapat disimpan secara internal, atau mungkin ada hanya sampai kekuasaan berikutnya-down. Dalam beberapa kasus, seperti di pesawat terbang dan mobil, hanya fakta bahwa kegagalan terjadi dapat ditampilkan (baik terlihat atau ke komputer on-board), tetapi juga dapat meng-upload detail tentang kegagalan (s) ketika alat diagnostik tersambung.

POST melindungi kode dinyalakan dari terganggu oleh perangkat keras yang rusak. Diagnostik informasi yang disediakan oleh perangkat, misalnya ketika terhubung ke sebuah analisa mesin, tergantung pada fungsi yang tepat dari komponen internal pada perangkat. Dalam kasus ini, jika perangkat tersebut tidak mampu memberikan informasi yang akurat, kode berikutnya (seperti bootstrap code) mungkin tidak diizinkan untuk menjalankan. Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa, jika perangkat tidak aman untuk menjalankan, tidak diizinkan untuk menjalankan.


2. BIOS


* System Informasi

BIOS (Basic Input/Output System) secara sederhana merupakan sebuah system di dalam Chip Motherboard yang bertugas mengenali dan menyiapkan perangkat keras/hardware komputer saat PC dinyalakan, seperti Hardisk, Processor, Floppy Disk, Memory, DVD Rom dan lainnya. Jika semua beres maka Sistem Operasi (seperti windows,Linux) baru mulai dijalankan
Gambar 3. Menu Bios

Gambar 4. Isi dari System Informasi

Fungsi BIOS adalah Inisialisasi/Pengolahan komponen-komponen yang ada dalam komputer.POST (Power On Self Test). Memuat dan menjalankan system operasi. Mengatur konfigurasi dasar, Diantaranya “Tanggal, waktu, konfigurasi,media penyempanan, konfigurasi, proses booting, kinerja serta kestabilan computer”Membantu system operasi dan aplikasi dalam proses pengaturan perangkat keras dengan menggunakan BIOS runtime services.
* Advanced BIOS Features

Program bootstraper utama yang memungkinkan komputer dapat melakukan proses booting ke dalam sistem operasi yang terpasang.letakan CD-ROM di atas agar bisa masuk penginstallan OS, dan HardDisk pada posisi yang kedua


Gambar 5. Isi dari Advanced BIOS Features




* Fox Central Control Unit
Disini kita dapat melakukan Over Clock atau meningkatkan kecepatan Processor dari yang standatr hingga menjadi yang super cepat.tetapi dengan resiko Processor anda dapat terbakar atau rusak


Gambar 6. Fox Central Control Unit

* Advanced Chipset Features

Disini kita mengatur Chipset ,dan didalam konfigurasi Chipset di sini kita juga dapat mengatur Graphic dan lain-lain anda dapat lihat sendiri apa saja yang dapat di konfigurasikan
Gambar 7. Advance Chipset Features

Gambar 8. North Bridge Chipset

Gambar 9. South Bridge Chipset


* Integrated Peripherals

Integralted Peripherals bertugas untuk mengontrol Port yang tersedia pada motherboard, onboard/onchip device seperti integrated audio, video, dan LAN controller.
Gambar 10. Integred Peripherals

Gambar 11. mengontrol port yang ada di motherboard


* Power Management

Think green. Untuk menghemat listrik dengan memperlambat atau bahkan shutdown sebuah komponen PC Anda, setelah selang waktu yang ditentukan. Selain hemat lisrik, secara tidak langsung bisa mengurangi tingkat kebisingan dan akan memperpanjang umur komponen
Gambar 12. Power Management Setup

Gambar 12. Mengatur Power yang digunakan


* PC Health status


Monitoring hardware, seperti fan speed dan CPU temperatur. Juga bisa diset agar komputer menjerit, bahkan mati jika melewati suhu tertentu.

Gambar 13. PC Health Status

Gambar 14. Mengatur alarm suhu


* Set password

Memberi password akan mengunci PC. Jika tersedia dua level security, user, dan supervisor,user hanya bisa sebatas menyalakan komputer.Sedangkan password supervisor dapat masuk ke BIOS. Jangan sampai lupa password yang anda masukan.

Gambar 15. BIOS Security Features

Gambar 16. Mengeset Password

* Load Optimised Defaults

Untuk mengembalikan settingan BIOS ke default atau ke dalam pengaturan pabrik,setelah kita enter lalu pilih OK jika kita ingin menyeting settingan BIOS pengaturan pabrik

Gambar 17. Load Optimal Defaults

Gambar 18. Pilih OK untuk default


* SAVE

Save and Exit BIOS Untuk keluar, sambil menyimpan semua perubahan yang telah dilakukan. Exit Without Saving Untuk keluar, tanpa menyimpan perubahan apapun.

Gambar 19. Menyimpan Settingan yang kita buat


* Exit Without Saving

Untuk keluar, tanpa menyimpan perubahan apapun atau menjalankan settingan dengan settingan biasa tanpa melakukan perubahan apapun.

Gambar 20. Keluar dengan settingan Defaults


* Kode Beep AWARD BIOS

No Gejala Diagnosa
Pesan/Peringatan Kesalahan
1 1 beep pendek PC dalam keadaan baik
2 1 beep panjang Problem di memori
3 1 beep panjang 2 beep pendek Kerusakan di modul DRAM parity
4 1 beep panjang 3 beep pendek Kerusakan di bagian VGA.
5 Beep terus menerus Kerusakan di modul memori atau memori video


* Kode Beep AMI BIOS

No Gejala Diagnosa
Pesan/Peringatan Kesalahan
1 1 beep pendek DRAM gagal merefresh
2 2 beep pendek Sirkuit gagal mengecek keseimbangan DRAM Parity (sistem memori)
3 3 beep pendek BIOS gagal mengakses memori 64KB pertama.
4 4 beep pendek Timer pada sistem gagal bekerja
5 5 beep pendek Motherboard tidak dapat menjalankan prosessor
6 6 beep pendek Controller pada keyboard tidak dapat berjalan dengan baik
7 7 beep pendek Video Mode error
8 8 beep pendek Tes memori VGA gagal
9 9 beep pendek Checksum error ROM BIOS bermasalah
10 10 beep pendek CMOS shutdown read/write mengalami errror
11 11 beep pendek Chache memori error
12 1 beep panjang 3 beep pendek Conventional/Extended memori rusak
13 1 beep panjang 8 beep pendek Tes tampilan gambar gagal

Selengkapnya...

Minggu, 07 November 2010

HEM PTIK 1

                      SISTEM PAKAR

System Pakar ( Expert System ) merupakan paket perangkat lunak atau paket program komputer yang di tujukan sebagai penyedia nasehat dan sarana bantu dalam memecahkan masalah di bidang-bidang spesilisasi tertentu seperti sains, perekayasaan, matematika, kedokteran, pendidikan dan sebagainya. Expert System merupaka subset dari Artifisial intelegence.
Keunggulan sistem pakar :
a. Kemampuan menghimpun data dalam jumlah yang sangat besar.
b. Kemampuan menyimpan data tersebut untuk jangka waktu yang panjang dalam
suatu bentuk yang tertentu.
c. Kemampuan mengerjakan perhitungan secara tepat dan tepat dan tanpa jemu
mencari kembali data yang tersimpan dengan kecepatan tinggi.
Kemampuan sistem pakar :
a. Menjawab berbagai pertanyaan yang menyangkut bidang keahliannya.
b. Bila diperlukan dapat menyajikan asumsi dan alur penalaran yang digunakan
untuk sampai ke jawaban yang dikehendaki.
c. Menambah fakta kaidah dan alur penalaran sahih yang baru ke dalam otaknya.

Artificial intelligence
Artificial Intelligence / AI adalah aktifitas penyertaan mesin seperti komputer
yang mempunyai kemampuan untuk menampilkan tingkah laku yang dianggap
intelligent jika dibandingkan dengan manusia. AI muncul sejak dua tahun setelah
komputer pertama diinstal untuk kebutuhan bisnis.

Sejarah AI
Tahun 1956 diselenggarakan meetingdi Dartmounth Colleg, yang dihadiri oleh
Maein Minsky dan john McCartly dari Dartmounth, Nathaniel Rochester dari IBM, dan
Claude Shannon dari Bell Laboratories. Pada pertemuan itu berhasil menemukan istilah
Artificial Intelegence, dan mereka menamakan program komputer AI yang pertama
dengan nama Logic Theorist.
Logic Theorist adalah produk hasil kerja yang beberapa tahun sebelumnya telah
diterapkan di Carnegie Institute Of Technology ( sekarang namanya Carnegie Mellon
University ) oleh Herbert Simon dan Alan Newell.

Bidang AI
AI terdiri dari bidang kerja sebagai berikut :
a. Persepsi
Penggunaan tampilan visual dan signal auditory untuk memberikan instruksi
kepada komputer dan peralatan lain seperti robot.
b. Belajar
Kemampuan komputer dan peralatan lain untuk mendapatkan pengetahuan,
selain apa yang telah dimasukkan ke dalam memorinya oleh pembuatnya.
c. Pemrograman otomatis.
Kemampuan komputer untuk mengkodeprogram dari instruksi yang diberikan
oleh pemakai dalam bahasa yang menyerupai percakapan sehari-hari.
Daya tarik expert sistem adalah dapat melakukan tugas pemecahan masalah dalam
porsi yang lebih besar dari pada yang dapat dilakukan oleh aplikasi komputer lain.
Expert System dan DSS
Perbedaan antara expert sistem dan DSS adalah :
1. DSS terdiri dari routine merefleksikan keyakinan manajer dalam caranya
memecahkan masalah. Keputusan yang dihasilkan oleh DSS
merefleksikan gaya kemampuan manajer, sebaliknya expert sistem
memberikan peluang untuk mendapatkan kemampuan dalam membuat
keputusan melebihi kemampuan yang dimiliki manajer.
2. Expert System mempunyai kemampuan untuk menjelaskan jalur penalaran
yang diikuti pencapaian pemecahan tertentu, penjelasan mengenai
bagaimana pemecahan dicapai akan lebih berguna dari pada pemecahan
itu sendiri.

Memutuskan kapan menggunakan Expert system
DSS data yang digunakan berupa numerik, program menekankan penggunaan
mathematical routines. Expert system data yang digunakan bersifat simbolis, seringkali
berbentuk teksnaratif, program menekankan penggunaan logic routines.
Jika menghadapi masalah bisa memilih menggunakan expert system dari pada
DSS bila :
- Masalah tersebut melibatkan diagnosis situasi yang kompleks /
melibatkan pembutan kesimpulan / peringkasan dari volume data yang
besar.
- Ada tingkat ketidaktentuan dalam aspek masalah tertentu.
- Ada kemungkinan bagi ahli manusia untuk memecahkan masalah
tersebut dala jangka waktu yang wajar.

Komponen Expert System
Prompts and feedback
Knowledge
Instruction and Solution and explanation
Informasi
Expert system dan
system analyst
Development engine
Inference engine
User interface
User
Knowledge
Base
Problem
domain
Gambar model expert system
Contoh tampilan :
Selengkapnya...

Senin, 01 November 2010

HEM PTIK 2

LATAR BELAKANG PING
Mike Muuss menulis program ini pada bulan Desember 1983, sebagai sarana untuk mencari sumber masalah dalam jaringan. Menurutnya, nama "ping" berasal dari suara echo (sonar) sebuah kapal selam yang bilamana sang operator mengirimkan pulsa-pulsa suara ke arah sebuah sasaran maka suara tersebut akan memantul dan diterima kembali ketika telah mengenai sasaran dalam jangka waktu tertentu.
PENGERTIAN PING

Ping (kadangkala disebut sebagai singkatan dari Packet Internet Gopher) adalah sebuah program utilitas yang dapat digunakan untuk memeriksa konektivitas jaringan berbasis teknologi Transmission Control Protocol/Internet Protocol (TCP/IP). Dengan menggunakan utilitas ini, dapat diuji apakah sebuah komputer terhubung dengan komputer lainnya. Hal ini dilakukan dengan mengirim sebuah paket kepada alamat IP yang hendak diuji coba konektivitasnya dan menunggu respon darinya.

Pengertian lain dari ping diantaranya,
• Ping adalah “software untuk mengecek hubungan antara dua komputer atau lebih di internet atau yang terhubung di LAN (Local Area Network).”
Ping dapat juga untuk mem-verifikasi bahwa alamat protokol internet tertentu ada dan dapat menerima permintaan-permintaan.
Ping digunakan untuk memastikan bahwa satu komputer yang sedang dituju sedang aktif dan memberikan respon balik.
• Ping adalah sebuah utilitas yang digunakan untuk memeriksa konektivitas antar jaringan melalui sebuah protokol Transmission Control Protocol/Internet Protocol (TCP/IP) dengan cara mengirim sebuah paket Internet Control Message Protocol (ICMP) kepada alamat IP yang hendak diuji coba konektivitasnya. Nama Perintah “ping” diambil dari istilah sonar sebuah kapal selam yang sedang aktif, yang sering mengeluarkan bunyi ping ketika menemukan sebuah objek. ping yang bagus akan menampilkan pesan “reply” pada layar monitor. tetapi jika menampilkan pesan “Request Time Out” berarti konektivitas antar dua komputer tidak terjadi. Kualitas koneksi dinilai berdasarkan besarnya waktu pergi – pulang (roundtrip) dan besarnya jumlah paket yang hilang (packet loss). Berarti semakin kecil kedua angka tersebut, semakin bagus kualitas koneksinya.

• Sebuah tool jaringan komputer yang digunakan untuk menguji apakah sebuah komputer atau hosting bisa dibuka di internet.
Ping juga berarti tindakan mengirimkan pesan jaringan ke suatu server untuk menginformasikan bahwa Anda telah meng-update blog atau situs Anda.
Setiap kali mempublikasikan sebuah posting artikel baru lakukanlah ping ke mesin pencari untuk memberitahukan update yang Anda lakukan.
Sebelum melakukan Ping Blog harus terdaftar di Search engine dan Directory yang ada di Mesin Ping. Kenapa ???? Karena ping berfungsi sebagai update dari blog.

Bebarapa tip melakukan Ping :
Jika update blog segeralah melakukan Ping
Jika melakukan posting terbaru segeralah melakukan Ping
Larangan dalam Ping :
Jangan lakukan ping terlalu sering karena bisa dikatakan sebagai spam
Lakukan Ping sebulan sekali
Berikut ini url Ping yang banyak digunakan oleh para blogger :
http://mypagerank.net/service_pingservice_index
http://www.pingoat.com
http://pingomatic.com
Mamfaat Ping
Untuk membantu mengoptimalkan dan meningkatkan rangking SEO dari blog.


CONTOH PING
Utilitas ping akan menunjukkan hasil yang positif jika dua buah komputer saling terhubung di dalam sebuah jaringan. Hasil berupa statistik keadaan koneksi kemudian ditampilkan di bagian akhir. Kualitas koneksi dapat dilihat dari besarnya waktu pergi-pulang (roundtrip) dan besarnya jumlah paket yang hilang (packet loss). Semakin kecil kedua angka tersebut, semakin bagus kualitas koneksinya.
• Contoh Ping pada Linux terhadap www.google.com:
$ ping www.google.com
PING www.l.google.com (64.233.183.103) 56(84) bytes of data.
64 bytes from 64.233.183.103: icmp_seq=1 ttl=246 time=22.2 ms
64 bytes from 64.233.183.103: icmp_seq=2 ttl=245 time=25.3 ms
64 bytes from 64.233.183.103: icmp_seq=3 ttl=245 time=22.7 ms
64 bytes from 64.233.183.103: icmp_seq=4 ttl=246 time=25.6 ms
64 bytes from 64.233.183.103: icmp_seq=5 ttl=246 time=25.3 ms
64 bytes from 64.233.183.103: icmp_seq=6 ttl=245 time=25.4 ms
64 bytes from 64.233.183.103: icmp_seq=7 ttl=245 time=25.4 ms
64 bytes from 64.233.183.103: icmp_seq=8 ttl=245 time=21.8 ms
64 bytes from 64.233.183.103: icmp_seq=9 ttl=245 time=25.7 ms
64 bytes from 64.233.183.103: icmp_seq=10 ttl=246 time=21.9 ms

--- www.l.google.com ping statistics ---
10 packets transmitted, 10 received, 0% packet loss, time 9008ms
rtt min/avg/max/mdev = 21.896/24.187/25.718/1.619 ms

• Contoh Ping pada Microsoft Windows XP terhadap www.google.com:
C:\>ping www.google.com

Pinging www.l.google.com [64.233.183.103] with 32 bytes of data:

Reply from 64.233.183.103: bytes=32 time=25ms TTL=245
Reply from 64.233.183.103: bytes=32 time=22ms TTL=245
Reply from 64.233.183.103: bytes=32 time=25ms TTL=246
Reply from 64.233.183.103: bytes=32 time=22ms TTL=246

Ping statistics for 64.233.183.103:
Packets: Sent = 4, Received = 4, Lost = 0 (0% loss),
Approximate round trip times in milli-seconds:
Minimum = 22ms, Maximum = 25ms, Average = 23ms


ping [alamat web] -w [value]
jumlah waktu (timeout) untuk menunggu respon dalam satuan milidetik.
contoh : ping www.unila.ac.id -w 2000




adalah menunggu respon selama 2 detik jika lewat 2 detik barulah paket data akan loss kan
ping [alamat web] -n [value]
jumlah permintaan echo yang dikirimkan
misalkan anda mengetik
: ping www.unila.ac.id -n 5



maka jumlah echo yang dikirim kekita adalah sebanyak 5 echo
ping [alamat web] -t [value]
adalah pengepingan data secara terus menerus atau continuely
contoh : ping www.unila.ac.id -t
Untuk Menghentikan Ping tekan “CTRL + C”
ping [alamat web] -l [value]
adalah jumlah pengiriman data dalam ukuran byte
contoh : ping www.unila.ac.id -l 100
Selengkapnya...

offsetWidth); }